Dembele Baru Juara Liga Champions di Usia 28: Di Usia Sama, Berapa Trofi Messi dan Cristiano Ronaldo?

Pemain PSG Ousmane Dembele bersama anaknya di lapangan setelah laga final Liga Champions antara PSG dan Inter Milan di Allianz Arena di Munich, Jerman, Minggu, 1 Juni 2025. (c) AP Photo/Luca Bruno
Bola.net – PSG akhirnya mencetak sejarah dengan meraih gelar Liga Champions pertama mereka. Kemenangan telak 5-0 atas Inter Milan, Minggu (1/6/2025) dini hari WIB, jadi bukti sahih dominasi tim asuhan Luis Enrique musim ini.
Di balik pesta PSG, satu nama mencuri perhatian: Ousmane Dembele. Winger lincah berusia 28 tahun itu akhirnya mencicipi trofi UCL pertama sepanjang kariernya.
Penampilan apik Dembele sepanjang turnamen, termasuk di final, membuat namanya mulai disebut-sebut dalam perbincangan elite seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Namun, bagaimana pencapaian Dembele di usia 28 jika dibandingkan dua nama besar tersebut?
Advertisement
Kita akan menilik bagaimana Messi dan Ronaldo tampil di usia yang sama. Apakah Dembele memang sudah pantas disandingkan, atau masih perlu waktu untuk mendekati level mereka?
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Akhirnya Juara, Dembele Tunjukkan Kelasnya
Pelatih PSG Luis Enrique bersama Vitinha (kiri) dan Ousmane Dembele (kanan) memandangi trofi usai final Champions League kontra Inter Milan di Allianz Arena, Munich, Jerman, Sabtu, 31 Mei 2025 (c) AP Photo/Luca Bruno
Dembele tampil sebagai salah satu motor serangan PSG sepanjang Liga Champions musim ini. Kecepatannya di sisi sayap kerap membuat bek lawan kerepotan.
Dalam final kontra Inter, Dembele menunjukkan kelasnya dengan kontribusi vital dalam proses gol. Meski tak mencetak gol langsung, ia terlibat dalam beberapa momen krusial yang membuka pertahanan lawan.
Dengan gelar ini, Dembele akhirnya menuntaskan puasa gelar Eropa di usia yang tak lagi muda. Kini, statusnya mulai beranjak dari sekadar talenta jadi pemain juara.
Lahirnya Bintang Baru Bernama Doue
Penyerang PSG, Desire Doue merayakan gol ke gawang Inter Milan di final Liga Champions di Allianz Arena, 1 Juni 2025. (c) AP Photo/Matthias Schrader
Sementara Dembele mencuri sorotan karena pengalaman, PSG juga menemukan permata muda bernama Desire Doue. Pemuda 19 tahun itu tampil luar biasa di final dengan dua gol dan satu assist.
Doue menunjukkan kematangan melebihi usianya, bermain tenang dan efisien di lini tengah. Pergerakannya tanpa bola dan visi bermainnya jadi kunci dalam membongkar lini belakang Inter.
Tak hanya mencetak gol, Doue juga memberi assist untuk gol pembuka PSG. Performanya membuka kemungkinan bahwa PSG kini punya pewaris takhta baru di lini serang.
Messi di Usia 28: Sudah 4 Trofi Liga Champions
Mari mulai dengan Lionel Messi. Di usia 28 tahun, Messi sudah mengangkat empat trofi Liga Champions bersama Barcelona.
Trofi itu datang pada 2006, 2009, 2011, dan 2015—periode emas Blaugrana yang dibangun di sekitar Messi. Meski minim kontribusi di 2006, perannya di tiga trofi berikutnya tak tergantikan.
Saat itu, Messi bukan sekadar juara, tapi juga pengendali permainan, pencetak gol, dan kreator peluang utama Barcelona. Namanya identik dengan dominasi Eropa.
Ronaldo di Usia 28: Baru Satu Gelar UCL
Bagaimana dengan Cristiano Ronaldo? Saat menginjak usia 28 tahun, CR7 baru mengoleksi satu gelar Liga Champions.
Trofi itu diraih bersama Manchester United pada 2008, saat Ronaldo tampil brilian sepanjang turnamen. Ia mencetak delapan gol dan bahkan mencetak gol di final, meski sempat gagal di adu penalti.
Setelah pindah ke Real Madrid, Ronaldo memang berkembang jadi mesin gol UCL. Namun dominasi penuh baru ia mulai setelah melewati usia 28.
Jauh dari Level Messi-Ronaldo, Tapi Dembele Bisa Mengejar
Perbandingan ini menunjukkan bahwa Dembele masih jauh jika disandingkan dengan Messi dan Ronaldo di usia yang sama. Dari sisi jumlah trofi, kontribusi, hingga pengaruh di lapangan.
Namun, setiap pemain punya jalan masing-masing. Bagi Dembele, trofi pertamanya ini bisa menjadi pijakan awal untuk bersaing di level tertinggi.
Apalagi jika konsistensinya terjaga, bukan tak mungkin ia menambah koleksi gelar dan mendekati jejak dua legenda tersebut. Semua masih mungkin terjadi.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- PSG Mengubur Inter Milan dan Menulis Sejarah di Allianz Arena
- Tak Hanya Trofi, PSG Juga Bawa Pulang Hadiah Fantastis dari Liga Champions
- Takdir dan Ironi: PSG Akhirnya Juara Liga Champions, Kylian Mbappe Hanya Bisa Mengucap Selamat
- Catatan Menarik Final Liga Champions 2025: Treble Bersejarah PSG dan Rekor Buruk Inter Milan
- Final Mencekam di Munich: Inter Milan Dibekuk PSG 0-5, Kekalahan Terburuk dalam Sejarah Final Eropa